Inilah harinya, aku tersenyum di kala senja. Inilah harinya,
seperti keinginan untuk mencungkil luka kering. Dan inilah harinya, sesuatu
yang seperti cadar menyembunyikan keinginan itu.
Inilah waktunya. Inilah saatnya. Inilah aku, menyiapkan
bekal perjalanan untuk segera menyusul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar